Tangerang | mediakorupsinews.com – Menjelang akhir tahun 2025 , dunia pendidikan mengalami transformasi yang mengejutkan , dimana kegiatan seperti “Study tour ” tidak hanya menjadi sarana pembelajaran , tetapi terkesan menjadi Ajang bisnis yang menguntungkan .
Meskipun ada pihak yang merasakan manfaat dari fenomena ini, namun terdapat kekhwatiran bahwa ini pendidikan mungkin terpinggirkan.
Seperti halnya hampir seluruh sekolah SMP N di Kabupaten Tangerang mahal nya biaya pendidikan di salah satu sekolah menengah pertama kini mulai di rasakan oleh kalangan orangtua siswa seperti hal yang terjadi di SMP Negeri 7 Pasar Kemis .
” Seperti study tour , salah satu orangtu siswa berinisial ( S.R) harus membayar Rp.1.350.000 ke Bandung ” yang di laksanakan pada harin Senin 15 Des – 2025 jelas nya .
Selain uang study tour, orangtau siswa juga membayar uang kelulusan Rp.175.000 sesudah selesai ujian nanti .
Sementara itu , kami sudah benerapa kali konfirmasi ke pihak kepala SMP Negeri 7 Pasar Kemis ” SUHARTI ” lewat whatsap , awal nya tidak membenarkan hal tersebut, tetapi belakangan ini mengakui orangtua siswa tersebut sudah membayar lunas.
Terkait hal ini , kami sudah beberapa kali konfirmasi ke pihak pejabat ( Agus Supryatna ) selaku Sekdis Pendidikan Kabupaten Tangerang melalui whatsApp agar kepala sekolah SMP N 7 Pasar Kemis segera di panggil tetapi tidak memberi respon meski dalam keadaan aktif atau di baca.
Apa, semua keterkaitan yang di lakukan kepala sekolah SMP N 7 Pasar Kemis pejabat Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang ikut terkait dalam ajang bisnis tersebut atau bagaimana ? ( PUNGLI ) sehingga Pejabat terkait bungkam dan tutup mata ” atau sengaja membiarkan pihak kepala sekolah melakukan hal tersebut.(M.Sijabat)





