Bengkulu | mediakorupsinews.com – Pembangunan Jembatan Elevated Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) di Provinsi Bengkulu di targetkan akan selesai sebelum 30 Desember mendatang. Pernyataan ini disampaikan oleh Kadis PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, pada Senen (30/10/2023).
Proyek pembangunan Jembatan Elevated Danau Dendam Tak Sudah ini telah berjalan sejak April lalu dan menggunakan anggaran APBD sebesar Rp 87 miliar. Saat ini, proyek ini telah memasuki tahap pengaspalan jalan serta penguatan pondasi di kedua sisi.
Tejo Suroso mengungkapkan bahwa jembatan Elevated Danau Dendam Tak Sudah akan segera diuji coba sebelum tanggal 30 Desember mendatang. “Danau Dendam tinggal ngaspal seminggu selesai. Tapi kami masih menguatkan pondasi kanan kiri, kedua kita masih menunggu pemadatan pondasi kanan kiri sebelum jembatan itu dulu. Saya masih yakin Desember selesai karena kontrak habis di 30 Desember, target kami sebelum 30 Desember sudah uji coba,” ujar Tejo.
Lebih lanjut, Tejo menegaskan bahwa proyek pembangunan Jembatan Elevated Danau Dendam Tak Sudah tidak akan menghambat aliran irigasi sawah pekarangan warga di sekitarnya. Dengan demikian, Pembangunan Proyek Jembatan Elevated ini diharapkan tidak akan mengganggu aliran air pada musim hujan nantinya.
“Kedua aliran dari Danau Dendam yang mengairi persawahan tidak kami tutup, buangan air dari Danau Dendam sudah kami siapkan kanan-kiri yang selama ini ada tanah di samping itu sudah kami siapkan jalan alternatif supaya jalan di samping Danau Dendam itu memiliki harga jual yang lebih tinggi,” tambah Tejo.
Pembangunan Jembatan Elevated Danau Dendam Tak Sudah ini diharapkan akan membantu meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas di wilayah tersebut, serta memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar tanpa mengganggu irigasi sawah. Proyek ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang lebih baik dan berkelanjutan.(Supriyanto)
